AkuTravel – Bagi Anda yang menyukai wisata alam, tentunya banyak sekali destinasi tempat wisata di Indonesia yang bisa dikunjungi. Salah satu yang cukup populer dan tentunya patut Anda coba adalah obyek wisata Bromo. Berada di Jawa Timur, Gunung Bromo menjadi salah satu gunung yang terpopuler selain Gunung Kawah Ijen. Selain itu diantara banyaknya gunung yang ada di Indonesia, Gunung Bromo juga menjadi wisata alam pegunungan yang banyak dikunjungi oleh wisatawan, baik itu wisatawan lokal maupun mancanegara. Hal ini tidak lain dikarenakan pesona yang ditawarkan oleh Gunung Bromo memang sangat menakjubkan.
Meskipun gunung Bromo merupakan salah satu gunung berapi yang masih aktif, namun memang tidak bisa dipungkiri jika keindahan alam yang dimilikinya mampu menarik wisatawan. Gunung Bromo sudah ditetapkan sebagai tempat wisata sejak tahun 1982 dengan luas wilayah sekitar 50.276,3 Ha. Gunung Bromo dikelilingi oleh 4 kabupaten, yaitu Kabupaten Probolinggo, Kabupaten Malang, Kabupaten Pasuruan, dan Kabupaten Lumajang. Sehingga membuat wisata Bromo ini bisa diakses dari 4 tempat. Namun jika Anda merupakan wisatawan dari luar kota, sebaiknya menggunakan rute Kabupaten Probolinggo saja.
Dan bagi Anda yang datang dari kota Surabaya, penggunaan transportasi umum atau pribadi terbilang cukup mudah. Anda bisa menggunakan rute Surabaya – Sidoarjo – Bangil – Pasuruan atau Probolinggo – Gunung Bromo. Untuk akses masuk jalan menuju Gunung Bromo, baik yang melalui Pasuruan atau Probolinggo memang sama-sama ekstrim. Namun sebaiknya memilih rute melalui Probolinggo saja. Karena jika melalui Probolinggo, Anda bisa menjumpai banyak penginapan, mulai dari hotel, villa, hingga homestay.
Untuk harga tiket masuk wisata Bromo cukup bervariasi. Jika Anda merupakan wisatawan lokal, maka perlu membayar tiket masuk Rp34.000 untuk hari weekend, dan Rp29.000 untuk hari biasa. Sedangkan bagi Anda yang merupakan wisatawan asing atau WNA perlu membayar tiket sebesar Rp319.000 saat weekend dan Rp219.000 saat berkunjung di hari biasa. Anda bisa memutuskan untuk datang berwisata ke Gunung Bromo pada hari biasa ataukah hari weekend.
Selain memiliki daya tarik dengan keindahan alamnya, wisata Bromo banyak dikunjungi oleh pelancong lokal maupun luar negeri juga karena faktor pendukung lainnya. Di Taman Wisata Nasional Gunung Bromo terdapat Yadna Kasada atau Upacara Kasodo yang diadakan setiap setahun sekali pada bulan purnama di bulan Desember dan Januari. Upacara ini sudah ada sejak abad 15 silam karena adanya latar belakang sejarah kenapa hingga saat ini masih menjadi tradisi. Pada upacara ini, rakyat Tengger akan melemparkan hasil bumi ke dalam kawah Gunung Bromo sebagai wujud syukur akan hasil panen yang didapatkan, serta sebagai permohonan agar panen di musim selanjutnya bisa lebih melimpah ruah.
Tak hanya itu saja, ketika berwisata di Gunung Bromo, Anda juga bisa mengunjungi beberapa kawasan atau area, seperti yang berikut ini:
- Site Penanjakan
Di tempat inilah Anda bisa menikmati matahari terbit (sunrise) ke arah Kaldera Tengger. Di puncak Pananjakan sudah tersedia berbagai fasilitas yang bisa digunakan oleh pengunjung, seperti toilet, Mushola, warung makan, dan perlengkapan anti dingin. Pastikan saat kesini Anda sudah siap dengan alat perlindungan diri dari hawa dingin, seperti sarung tangan, syal, kupluk, dll.
- Site Bukit Cinta
Ada spot lain di Gunung Bromo yang bisa digunakan oleh pengunjung untuk menikmati sunrise, yaitu di Bukit Cinta. Di kalangan para wisatawan, destinasi Bukit Cinta terbilang cukup populer. Memiliki ketinggian 2.680 mdpl, di bukit ini Anda akan menemukan tembok besar dengan bertuliskan “Love Hill Bromo Tengger” yang kerap menjadi spot pengunjung berfoto.
- Site Bukit Kedaluh
Site Bukit Kedaluh sering disebut juga dengan Bukit Kingkong. Hal ini lantaran bentuk bukitnya yang jika dilihat dengan seksama seperti menyerupai wajah Kingkong. Lokasi bukit ini berada satu bukit di bawah puncak Panjajakan. Jaraknya kurang lebih 800 meter hingga 1 kilometer untuk menuju ke puncak Pananjakan. Agar bisa melihat sunrise dan menikmati pemandangan Gunung Bromo dengan jelas, pengunjung harus menanjak sekitar 100-200 meter menuju ke Bukit kingkong.
- Site Bukit Savana Teletubies
Spot yang satu ini sangat wajib dikunjungi bagi Anda yang menyukai fotografi. Karena lokasi dan suasananya sangat mendukung untuk berburu foto dengan pemandangan terbaik. Jika Anda tidak terburu-buru untuk menikmati keindahan Bromo, spot ini bisa ditempuh dengan cukup berjalan kaki saja.
- Site Bukit Mentingen
Site Mentingen berada di Desa Ngadisaru, Kecamatan Sukapura, Kabupaten Probolinggo. Di spot ini, Anda bisa menikmati pemandangan indah Gunung Bromo dan Gunung Batok dengan jelas. Jika Anda tertarik mengunjungi obyek wisata Bromo, semoga beberapa informasi yang sudah diberikan di atas membantu. Mengingat destinasi tujuan adalah gunung, maka jangan lupa untuk menyiapkan pakaian hangat dan perlengkapan lainnya yang bisa membantu mengatasi hawa dingin. Selain beberapa site tersebut Anda juga bisa melihat langsung Kawah Bromo. Namun Anda harus mendaki gunung melalui anak tangga yang menuju ke puncak. Yuk kunjungi AkuTravel untuk update traveling seru berikutnya dan jangan lupa follow instagram kita yaa untuk inspirasi traveling terlengkap!
